Lembaga Kawasan Sains dan Teknologi (LKST) IPB University bekerja sama dengan Kementerian Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) selenggarakan Demo Day dan Expo Produk Startup dengan tema ‘Increasing Potential Business Towards Global Market’, bertempat di The Mirah Hotel, Bogor (7/10).
Kegiatan yang dilakukan dalam rangka program Peningkatan Kapasitas Startup melalui Inkubasi Bisnis ini diikuti oleh 20 startup binaan LKST IPB University dan 17 mitra bisnis baik investor maupun buyer.
Turut hadir dalam acara ini Kepala LKST IPB University, Asisten Deputi Pengembangan Teknologi Informasi dan Inkubasi Usaha Kemenkop UKM, Kepala Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian Kota Bogor, Direktur Pemanfaatan Riset dan Inovasi-Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Senior Investment Director Government of Victoria, Wakil Kepala LKST Bidang Inkubasi Bisnis dan Kemitraan Industri, dan Asisten Bidang Inkubator Bisnis LKST.
Christina Agustin, APi, MM selaku Asisten Deputi Pengembangan Teknologi Informasi dan Inkubasi Usaha Kemenkop UKM menyampaikan, kegiatan ini merupakan akhir dari rangkaian kegiatan Peningkatan Kapasitas Startup yang bekerja sama dengan LKST IPB University. Mulai dari Rekrutmen Startup, Bootcamp, Coaching Clinic, dan akhirnya Demo Day.
“Kegiatan ini bertujuan untuk menampilkan produk atau bisnis startup kepada para mitra bisnis sehingga diharapkan dapat terjalin kolaborasi/kerja sama yang saling menguntungkan. Sebanyak 20 startup peserta program tahun ini tentunya memiliki potensi besar untuk berkembang dengan pendampingan lebih lanjut oleh LKST IPB University,” lanjut Christina.
Lebih lanjut, Drs Firdaus, MSi selaku Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan dan Perindustrian Kota Bogor menuturkan bahwa pihaknya siap berkolaborasi dengan LKST IPB University untuk membina UKM dan startup di wilayah Kota Bogor. “Kami juga ada program-program untuk mendorong tumbuh berkembangnya UKM agar bisa naik kelas,” imbuhnya.
Kepala LKST IPB University, Prof Erika B Laconi turut memberikan sambutan dan membuka kegiatan ini. “Kami mengucapkan selamat kepada 20 startup terpilih dari program Kemenkop UKM. Semoga di kegiatan Demo Day ini, para startup dapat menemukan jodohnya masing-masing sesuai kebutuhannya.
“Selain itu, startup peserta harus di-monev kinerja usahanya sebelum dan setelah program untuk melihat perkembangan dan keberlanjutannya. Hal penting lainnya untuk startup adalah improve your English, harus bisa dan siap go global, sehingga bisa menjelaskan produk/usahanya dalam bahasa Inggris,” tutup Prof Erika.
Sebelum sesi pitching, Asisten Bidang Inkubator Bisnis LKST IPB University, Deva Primadia Almada menjelaskan mekanisme tata cara pelaksanaan Demo Day. Setiap startup akan memaparkan pitch deck-nya selama 5 (lima) menit, kemudian setiap mitra akan memilih startup yang diminati untuk diskusi one on one lebih lanjut.
“Peserta dan mitra bisnis melakukan diskusi secara one on one di meja terpisah untuk mendiskusikan peluang kerja sama yang akan dilakukan,” sebut Deva.
Pada kegiatan Demo Day kali ini dilakukan penandatanganan empat dokumen kerja sama antara startup dengan mitra bisnis. Selain itu, dihasilkan sebanyak 22 dokumen pernyataan pertemuan lanjutan, dan empat dokumen pernyataan minat kerja sama antara startup dengan mitra bisnis. Tentunya hasil ini perlu dikawal dan ditindaklanjuti sampai terjadi deal bisnis. (stpipb/Rz)
sumber berita: https://www.ipb.ac.id/news/index/2024/10/lkst-ipb-university-bersama-kemenkop-ukm-selenggarakan-demo-day-dan-expo-produk-startup/